Sabtu, 29 Oktober 2011

DEMO......???

Sudah tidak aneh yaaa.. mendengar kata DEMO!! Tapi tau gak sih kalo demo itu merugikan atau menguntungkan???? Dan sebenarnya apa sih tujuan orang-orang berdemo???? Mencari keadilan? Apa harus dengan demo?? Apakah dengan demo kita akan mendapatkan apa yang kita inginkan???? MMmmmhhh...kita lihat beberapa komentar orang-orang tentang demo yuuk??

Jawaban 1 (Dompu)

Inilah demokrasi.......begitu kata sebagian orang, sehingga buka suatu hal tabu sehingga setiap ada sesuatu hal rakyat, karyawan, dan masyarakat akat melakukan demontrasi untuk menyampaikan pendapat, Ini semua merupakan hal yang wajar di dalam demokrasi era reformasi kenapa...?
Inilah yang menjadi pertanyaan kita. Hal ini dilakukan karena para wakil rakyat tidak pernah menyuarakan hati dan keinginan rakyat yang mereka perjuangkan bagai mana mengenyangkan perutnya dan menambah kekayaannya, sehingga anak dan cucunya tidak kelaparan, merka lupa bahwa mereka bisa duduk dan memakai dasi itu semua merupakan perjuangan rakyat karena rakyat berharap cukup banyak pada dia sehingga dia bisa memperjuangkan nasib mereka, tetapi pada kenyataannya mereka justru membela kaum kaya, yang banyak memberikan kontribusi kekyaan bagi mereka walaupun menyakiti hati rakyat.
Kalau mau jujur dengan cara demontrasi, sebenarnya buka merupakan ciri paling utama didalam negara yang berdemokrasi, tetapi ini semua muncul karena rasa ketidak puasan rakyat, kariawan dll, akan kebijakan yang merugikan orang banyak.......!

Jawaban 2 (Luna)

Itu kan hak untuk menyatakan pendapat. jadi wajar aja. Cuma yang jadi masalah seringkali demo itu tidak terkendali dan menjadi anarkhis. Terus ada juga demo itu tidak murni aspirasi mereka sendiri (demo bayaran).

Jawaban 3 (Wantoknowevery)
Demokrasi itu bisa diwujudkan dalam proses adanya hak yang sama bagi siapa saja untuk mengemukakan pendapat. Demonstrasi itu sendiri bisa dibilang salah satu wujud dari demokratisasi, dimana orang boleh mendemonstrasikan (menunjukkan perasaan / tuntutan) selama itu tidak mengganggu orang lain.
Yang jadi masalah, bila demonstrasi berkembang menjadi tindakan anarkis, memaksakan kehendaknya sendiri supaya dituruti. Nah ini mah malah bukan demokrasi namanya.
Pinjem istilah orde baru, demokrasi yang baik adalah adanya komunikasi yang ideal, sehingga semua hal bisa dicari penyelesaiian lewat jalan tengah yang damai.
Nah,dari komentar di atas kita dapat menyimpulkan dari kegiatan demo itu sendiri.Sedikit komentar saya,demo itu suatu kegiatan di mana kita dapat mengapresiasikan pendapat,pemikiran,dan perasaan yang kita rasakan dalam tujuan mendapatkan suatu keadilan yang kita inginkan untuk suatu masalah.Jadi,demo dalam arti pendapat saya bukan hanya demo yang kita harus turun ke jalanan tetapi dengan berkreativitas pun kita sudah bisa berdemokrasi untuk mengapresiasikan apa yang ingin kita lakukan.Sebenarnya,sah-sah aja untuk berdemo namun yag sering terjadi di Indonesia,demo di jadikan ajang bukan hanya untuk mengeluarkan pendapat namun juga sebagai ajang unuk berbuat anarkis dan merusak fasilitas umum yang ada,bahkan tidak jarang merugikan banyak orang sekitar.Kesimpulanya,kita sebagai manusia boleh saja untuk berdemokrasi namun beralihlah dari demo ke cara yang lebih baik lagi.Ada pun jika ingin demo,tinggalkan kebiasaan yang membuat rusuh dan menimbulkan tindakan anarkis yang akan merugikan diri sendiri juga orang lain.

Sumber : www.google.com 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar